2024-12-20 23:11

Peran Seorang Suami Dalam Menjaga Keluarga || Oleh Endah Sayani

Share

DALAM menjalani kehidupan berkeluarga, tantangan akan selalu hadir, baik dari dalam atau dari luar. Hadirnya tantangan dan masalah dapat memengaruhi cara pandang dan sikap seseorang dalam menjalani kehidupan berkeluarga, terutama dalam menjaga keluarga.

Dan saat seperti inilah, peran seorang suami untuk bisa menjaga keluarga tetap harmonis.
Suami yang baik akan menjalankan perannya dengan bijaksana. Walaupun seorang pria lebih dominan atau dikenal dengan keegoisannya, tapi saat kondisi seperti ini seorang suami punya peranan penting.

▪︎Jalin Komunikasi yang Baik

Pastikan Anda sebagai kepala rumah tangga selalu dapat berkomunikasi yang efektif dan adil antara pekerjaan dan keluarga ini sebagai salah satu kunci dalam menjaga keutuhan keluarga. Komunikasi yang baik dengan keluarga dapat menjadi pembelajaran untuk anak-anak tentang bagaimana cara berbicara dan mengutarakan isi hati mereka.

Jadwalkan waktu ngobrol bersama keluarga Ingat, keluarga adalah segalanya. Oleh karena itu, Keluarga adalah prioritas utama, saat tua dan sudah tidak lagi produktif Anda mau kemana? Keluargalah yang akan Anda andalkan.

Kebutuhan, keinginan dan minat Anda dan keluarga pasti berbeda-beda, disinilah pentingnya komunikasi, yaitu untuk membahas ketika kebutuhan Anda dan keluarga kontra. Jika hal ini terjadi, maka seorang suami harus bijaksana dalam menyikapi keinginan isteri dan anak-anaknya.

▪︎Redam emosi

Seorang anak dan seorang isteri akan selalu mengingat setiap detil perkataan baik atau buruk, perkataan yang menyakitkan, akan terus diingat oleh seorang anak dan seorang isteri. Sampai anak dewasa kelak.

Begitu pula dengan seorang isteri sebagai wanita yang memiliki daya ingat tajam, dia tidak akan pernah melupakan hal yang menyakitkan hingga puluhan tahun sekalipun.

Pertengkaran orang tua saat anak-anak masih kecil akan terus terngiang hingga dia dewasa, begitu pula dengan kata-kata kasar yang langsung ditujukan kepada anak. Peristiwa ini disimpan dalam memori otak, yang di kemudian hari juga akan mereka lakukan pada pasangan/ keluarganya.

Jika Anda merasa kesal atau marah, luangkan waktu untuk menenangkan diri setelah tenang, Anda dapat berbicara dengan lebih rasional. Waktu ini juga dapat membantu Anda mencari tahu mengapa Anda kesal atau apa yang Anda butuhkan untuk menjadikan hubungan lebih baik.
Dan masalahpun akan terselesaikan.

Masalah apapun yang Anda hadapi utamakan keluarga segalanya, kerelaan untuk berkorban demi menjaga keutuhan Keluarga. mungkin tidak mudah, terutama bagi Anda yang sedang mengalami sesuatu masalah yang pelik. Pengorbanan mungkin pahit di awal, namun akan indah pada waktunya.

▪︎Jangan berharap balasan

Jangan mengharapkan balasan dari semua yang Anda lakukan, sebagai suami itulah resikonya agar keluarga tetap utuh dan bahagia, Ada hal-hal di dunia ini yang tak bisa dipertimbangkan berdasarkan untung rugi, karena keberhasilan Anda dalam menjaga keutuhan rumah tangga adalah sesuatu yang tak bisa dibeli.

Harapan mungkin baik untuk menjaga semangat hidup, namun berharap lebih dekat pada angan-angan yang belum tentu akan terjadi. Anda bisa saja tidak siap dengan kenyataan dan menyalahkan atas kondisi tersebut.

▪︎Saling menghargai

Menghargai pasangan dan anak-anak dengan melayani dan memahami keinginannya tidak sama dengan merendahkan harga diri seorang suami. Seorang suami yang baik akan memutuskan untuk mengalah, meski menjaga keutuhan keluarga kadang terasa tak mengenakkan. Ingatlah selalu bahwa Anda melakukannya demi anak-anak, dan demi masa depan yang lebih baik.

▪︎Jadilah Suami yang Bijak

Menghormati adalah kebajikan utama dalam hidup. Menghormati adalah sikap baik yang perlu dilakukan pada apa dan siapa saja terutama pada isteri dan anak-anak, yang notabene orang yang selalu ada untuk kita.
Ya, karena Anda dan istri sudah hidup bersama, kalian punya standar baru tentang menghormati.

Menghormati istri artinya Anda sadar, istri sebagaimana Anda kini mengabdikan umurnya untuk Anda dan anak-anak. Ia telah memberikan saat-saat tercantiknya, usia mudanya, daya pikir terbaiknya, dan kasih sayang paling tulusnya untuk suami sekaligus sebagai ayah dari anak-anaknya.

Percayalah, ketika Anda memerankan sebagai suami seutuhnya untuk menjaga keluarga, maka disanalah kebahagiaan dan keharmonisan rumah tangga tercipta. Dan letakan harga dirimu sebagai suami yang bijaksana

Kesetiaan adalah bentuk tertinggi penghormatan suami kepada istri dan kesakralan pernikahan. Jika suami tidak setia artinya suami tidak bisa menjaga keluarga, dan hilanglah harga diri sebagai suami dan ayah yang baik.

Nah itulah yang harus diperankan seorang suami, jika ingin menjaga keluarga tetap utuh dan harmonis.*****

Semoga menginspirasi

Editor: Agatha

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *