2024-05-03 13:03

Megawati: Jangan Rakyat Dipaksa dan Diintimidasi Milih Pemimpin, Toh Orde Baru Juga Jatuh

Share

HARIAN PELITA — Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menyinggung pelaksanaan pemilu kini dijadikan ajang tarik menarik oleh penguasa hingga membuat rakyat tersandera.

Menurut Megawati, semestinya rakyat dibebaskan untuk bisa memilih pemimpinnya secara arif, baik dan bijaksana.

“Ojo dipaksa, dan diintimidasi,” tegas Megawati dalam pidato politik di HUT ke-51 PDIP bertajuk ‘Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang’ di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024).

Megawati juga menekankan agar rakyat dibiarkan bebas memilih, bukan justru didorong dan disuruh dengan intimidasi dan kekerasan jika punya perbedaan pilihan pemimpin di Pemilu 2024.

“Masa pemilu aja dibuat ajang tarik menarik, ya nggak lah. Udahlah bebaskan rakyat untuk bisa memilih pemimpinnya dengan arif, baik dan bijaksana,” kata Megawati.

“Jangan didorong-dorong, disuruh-suruh, udah dengan intimidasi, kekerasan, aduh sudahlah tolong itu maaf beribu maaf, toh Orde Baru juga jatuh,” ungkap Megawati. •Redaksi/Alia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *