2024-05-03 9:53

Pemilu 2024, Awas Ada Kecurangan dan Pembodohan

Share

SEMAKIN dekatnya Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Pebruari 2024 mendatang, semakin dekatnya penentuan pilihan presiden yang sangat layak menjadi pemimpin bangsa.

Sebaliknya, kecurigaan akan adanya kecurangan semakin mengkhawatirkan masyarakat karena banyaknya bermunculan tudingan dan kecurigaan yang belakangan ini merebak di tengah masyarakat..

Memang seluruh masyarakat Indonesia berkeinginan proses Pemilu berjalan jujur, adil dan tanpa ada kecurangan untuk memenangkan pasangan calon kelompok.

Biarlah proses Pemilu berjalan berdasarkan pilihan rakyat agar arah demokrasi tumbuh tanpa dirusak oleh kecurangan.

Betapa mirisnya bila ada kecurangan hanya untuk merebut kekuasaan, demi berkuasa lima tahun kemudian memimpin negara hanya ambisi semata-mata.

Inilah saatnya masyarakat menentukan pilihannya, bukan dipaksa memilih demi kepentingan kekuasan sesaat. Bukan dipaksa dan digiring-giring memilih presiden bukan pilihannya.

Sayangnya, demokrasi dirusak oleh kepentingan pribadi untuk keluarga, kelompok guna merebut kembali kekuasaan.

Kita, rakyat menginginkan demokrasi di Indonesia demi pertumbuhan ekonomi bagi seluruh rakyat indonesia. Maju atau mundurnya negara ini terletak pada kejujuran berdemokrasi dari pemimpin-pemimpin bangsa.

Jangan ada lagi keinginan ambisius dengan cara melakukan kecurangan, pembodohan demi merebut kekuasaan. Karena bila ada kecurangan, maka Pemilu yang mengantarkan presiden menjadi pemimpin negara, akan melahirkan penurunan kepercayaan masyarakat. Ini tentu sangat berbahaya.

Kita, rakyat meminta agar proses akhir Pemilu diisi dengan kejujuran bukan kecurangan. Sekali lagi mari rakyat mengawasi dan memantau tindakan kecurangan. ****

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *